BICARAA.COM, POHUWATO– Kebakaran mengakibatkan kerusakan parah rumah milik Kusno Bagu (56) dan Hasni Bagu (53) di Desa Buntulia Tengah, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Jumat (01/11/2024), pukul 11:30 WITA. Selain itu, kebakaran juga melahap salah satu gedung milik PDAM Tirta Maleo.
Kejadian bermula ketika menantu Kusno, Silfemy Aljafar, sedang memasak di dapur. Tiba-tiba, ia mencium bau asap dari kamar sebelah.
“Saya langsung memberitahu suami, Stend Vandesar, yang saat itu sedang tidur. Begitu dia terbangun, kami berusaha memadamkan api, tetapi situasinya sudah tidak terkendali,” ungkap Silfemy kepada bicaraa.com.
Hanya dalam waktu 10 menit, api semakin membesar dan mereka pun bergegas menyelamatkan diri.
“Kami langsung berlari keluar rumah. Semua terjadi begitu cepat, semua barang-barang hangus tidak tersisa, kecuali motor saya,” tambahnya.
Mengetahui kebakaran, Damkar Pohuwato bersama BPBD Pohuwato segera bergerak menuju lokasi untuk memadamkan api.
Beruntung, tim pemadam kebakaran berhasil mengendalikan api dan memadamkannya pada pukul 12:45 WITA.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian yang dialami Kusno dan keluarganya diperkirakan mencapai Rp. 150.000.000.
Kerugian tersebut termasuk dua unit rumah beserta barang-barang berharga seperti, AC, kulkas, TV, Ijazah, buku nikah, serta tabungan senilai Rp. 9 juta.
“Sangat menyedihkan melihat semua barang yang kami miliki hancur dalam sekejap. Kami berharap bantuan dapat segera datang,” ujar Silfemy dengan raut wajah yang penuh duka. (*)
