BICARAA.COM, BOALEMO– Narti Pomantolo (30), istri dari almarhum Salim Muharam (54), dengan berat hati menceritakan detik-detik terakhir suaminya yang menjadi korban pembunuhan oleh Roy Habi.
Insiden tragis ini terjadi pada Rabu, 20 November 2024, dan mengakibatkan Salim kehilangan nyawanya setelah sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Tani dan Nelayan Boalemo.
Menurut Narti, peristiwa mengerikan itu bermula ketika Roy Habi menyerang Salim secara brutal.
Setelah diserang berkali-kali, Salim yang terluka parah berusaha menyelamatkan diri dengan berlari menuju sebuah gubuk yang dihuni oleh papa mertuanya.
Namun, kondisi papa mertua yang memiliki penglihatan buram membuatnya tidak dapat memberikan bantuan yang memadai.
“Suami saya sempat mengatakan bahwa dia sudah diserang oleh Roy Habi dan meminta segera diantar ke Rumah Sakit atau Puskesmas terdekat. Tapi, papa mertua saya tidak tahu harus berbuat apa karena beliau tidak bisa melihat dengan jelas,” tutur Narti dengan mata berkaca-kaca.
Beberapa menit kemudian, warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera membawa Salim ke Puskesmas Mananggu.
Salim tiba di puskesmas sekitar pukul 15.30 WITA. Namun, karena luka yang sangat serius, ia dirujuk ke Rumah Sakit Tani dan Nelayan Boalemo.
Sayangnya, nyawa Salim tidak tertolong dan ia dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di rumah sakit.
Sementara itu AKBP Sigit Rahayudi Kapolres Boalemo menyampaikan kasus pembunuhan yang menimpa Salim Muharam sedang dalam penyelidikan.
“Kami masih mendalami motif pelaku walaupun telah ditahan di Mapolres Boalemo, sembari mengumpulkan bukti serta keterangan dari saksi-saksi,” tutupnya. (*)
