Gulir Kebawah Untuk Tetap Baca Berita
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2
Parlemen & LegislatifPolitikUngkapan

Caleg Itu Bagaikan Kutu Loncat, Datang Tak Dijemput Pulang Tak Diantar

×

Caleg Itu Bagaikan Kutu Loncat, Datang Tak Dijemput Pulang Tak Diantar

Sebarkan artikel ini
Kolase 3D Politik Uang (Foto: Redaksi Bicaraa.com)

BICARAA.COM-Mendekati Pemilihan Umum 2024, sejumlah Calon Legislatif (CALEG) mulai melakukan jurus kutu loncat.

Saat itu di Warung Kopi Magelang, Pukul 17:45 Wita. Balik dari Rumah yang berada di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Duduk Termenung dan langsung menghampiri teman sejawat. Ditawarkanlah uang segepok, dengan gambar soekarno.

Total sekitar 30 lembar. Disampaikan, dengan muka senang dan gegap gempita.

Seketika, dijawablah dengan nada sederhana. Gagasan dengkul, tapi jadi caleg!

Selepas pertemuan. Berjalannya bersama. Kakek tua menghampiri, memberikan uang dengan gambar yang sama.

Lembarannya lebih banyak, sekitar 50 lembar. Disampaikannya, segera ambil karena 2 hari lagi menjelang pemilu, Rabu (14/02/2024).

Dirinya menerima dari 5 caleg berbeda. Satu caleg 10 lembar, jadi, totalnya sampai 50 lembar.

Senangnya minta ampun, ketawa-ketiwi dan seketika pergi meninggalkan.

Malam telah usai. Sampailah di Rumah. tidur nyenyak dan pules.

Paginya, ayam berkokok seperti biasa. Emak mengetuk dengan tenaga Hercules.

Terbangun, menyaut kembali dari sapaan si ibu. Tak tahunya, memberikan sejumlah uang segepok.

Dengan gambar Soekarno lagi. Kali ini 50 lembar. Memang berbeda.

Tetapi, kali ini, dengan surat betuliskan, “Tolonglah Nak, Pilihlah Saya, Hanya Uang Ini Yang Bisa Diberikan!”

Tertegun minta ampun. Keluarlah cacian, Dasar Caleg Modal Dengkul. (*)

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Biru-dan-Ungu-Modern-Webinar-Bisnis-Facebook-Post-1
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2