BICARAA.COM, LIMBOTO-Kabar duka datang dari salah satu Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo.
Setelah Irwan Ahmad, Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) 20, Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Meninggal Dunia.
Informasi itu dikonfirmasi langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Alexader Kabaa.
“Memang benar satu anggota kami meninggal dunia, sehingga kami turut berduka atas kejadian itu,” tandasnya.
Tetapi ungkap Alexader, empat hari sebelum pencoblosan, Irwan tidak lag melakukan pengawasan di lokasi TPS 20 saat pencoblosan.
“Dia sakit memang sebelum pemilihan, sehinga dia tidak melakukan pengawasan pada saat pemilu 2024,” pungkasnya.
Bahkan, info yang diterima Alexander, Irwan juga tidak melakukan Bimbingan Tekhnis (Bimtek) soal pengawasan pemilu pada tanggal 10 Februari 2024.
“Info yang saya dapat dari rekannya, Irwan juga belum ikut Bimtek, bahkan sempat mengirimkan surat sakit,” tuturnya.
Sehingga tak tahunya, tepat di hari Senin, 19 Februari 2024, Alexader mendengar kabar meninggalnya Irwan.
Walapun begitu, jelas Alexander, seluruh tim Bawaslu Kabupaten Gorontalo, turut berbela sungkawa atas meninggalnya Irwan.
“kabar telah membuat poster atas sebagai rasa belasungkawa atas meninggalnya Irwan. Ditambah juga banyak ucapan belasungkawa langsung kepada kami baik melalui media sosial atau tatapa muka. Terimakasih!” tutupnya (*)