BICARAA.COM, GORONTALO– Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Dapil 6 Pohuwato-Boalemo, menggelar rapat bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Pohuwato, Kamis (14/11/2024).
Dalam rapat tersebut, Mikson Yapanto selaku Ketua Tim Reses DPRD Provinsi Gorontalo Dapil 6 menerima berbagai keluhan dari para Kepala Dinas terkait sejumlah isu penting di Pohuwato.
Beberapa masalah yang disampaikan antara lain, investasi di Pohuwato, kondisi tenaga kerja di perusahaan-perusahaan yang ada, serta permasalahan yang dihadapi oleh petani dan nelayan.
Selain itu, UMKM dan Festival Wisata di Pohuwato juga menjadi topik perhatian utama dalam rapat tersebut.
Tak kalah penting, permintaan untuk penambahan armada ambulance di tiap desa juga disuarakan dalam pertemuan ini oleh Kepala Dinas Kesehatan Pohuwato Fidi Mustafa.
Menanggapi hal itu, Mikson Yapanto berjanji akan menampung seluruh aspirasi yang muncul dalam rapat dan akan membahasnya lebih lanjut di tingkat Komisi DPRD Provinsi Gorontalo.
“Kami akan mencatat semua keluhan dan akan dibahas lebih lanjut. Bertepatan dirapat kali ini, semua tingakatan Komisi DPRD Provinsi Gorontalo hadir,” ungkap Mikson.
Lebih lanjut, Mikson menekankan, dirinya dan anggota DPRD Provinsi Gorontalo lainnya khususnya dapil 6 sangat terbuka untuk menampung semua keluhan dan masalah dari tiap OPD di Kabupaten Pohuwato.
“Saat ini kami banyak mendengarkan dulu, namun kami akan berusaha memperjuangkan semua aspirasi itu, kami tahu semua punya banyak permintaan, kami akan bekerja maksimal untuk itu,” tambahnya.
Mikson juga menanggapi isu tentang investasi di Pohuwato dengan tegas.
Ia menyatakan tidak anti terhadap investasi yang masuk ke daerah, namun harus tetap memperhatikan prosedur yang ada serta tidak merugikan masyarakat lokal.
“Kami tidak anti investasi, asalkan sesuai prosedur dan tidak merugikan masyarakat,” tegas Mikson.
Diketahui, dalam agenda selanjunya, besok Jumat 15 November 2024, tim DPRD Provinsi Gorontalo Dapil 6 Pohuwato-Boalemo akan berkunjung di Pelabuhan PT. BJA yang sempat menjadi keluhan masyarakat di Kecamatan Popayato ditambah akan menyerap aspirasi soal air bersih. (*)