Gulir Kebawah Untuk Tetap Baca Berita
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2
GorontaloViral Lokal

Setelah Dua Minggu Terhenti Karena Sengketa Tanah, 298 Siswa SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo Kembali Belajar Normal

×

Setelah Dua Minggu Terhenti Karena Sengketa Tanah, 298 Siswa SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo Kembali Belajar Normal

Sebarkan artikel ini
SUMBER FOTO: BICARAA.COM (DELLA RAHMAT), Siswa SMK Kesehatan Bhakti Nusantara Gorontalo Kembali Belajar Normal, Senin (23/09/2024).

BICARAA.COM, KOTA GORONALO– Setelah sempat viral akibat sengketa tanah yang melibatkan lokasi sekolah, siswa SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo kini kembali menjalani aktivitas belajar mengajar seperti biasanya.

Pantauan bicaraa.com, Senin (23/09/2024), para siswa telah menempati kelas masing-masing dan menunggu dimulainya pembelajaran dari guru-guru.

Selain itu, sejumlah orang tua terlihat mengantar anak-anak mereka ke sekolah untuk memastikan kegiatan belajar mengajar sudah berjalan normal.

Siti Fidyah Safira Djimsar (17), siswa SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo menyampaikan, selama sekolah ditutup akibat masalah sengketa tanah, proses pembelajaran sempat dilakukan secara daring.

“Ketika sekolah ditutup, kami tetap belajar secara online meskipun situasinya cukup sulit,” ungkapnya.

Siti juga menyatakan rasa syukur setelah sekolah kembali dibuka.

“Alhamdulillah, sekarang sekolah sudah dibuka dan kami belajarnya sudah normal seperti kemarin-kemarin,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa orang tuanya sempat merasa khawatir dengan masalah sengketa tanah yang mempengaruhi kelangsungan pendidikan di sekolah SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo.

“Awalnya orang tua juga kaget dengan isu sengketa tanah ini. Tapi sekarang karena sudah aman, mereka ikut senang,” tambah Siti.

Meskipun kegiatan belajar mengajar sudah berjalan normal, pihak sekolah hingga kini belum memberikan keterangan resmi terkait penyelesaian akhir dari sengketa tanah tersebut.

Sebelumnya, konflik sengketa tanah antar pihak sekolah SMK Kesehatan Bakti Nusantara dan yayasan sempat menjadi perbincangan hangat di masyarakat dan media sosial.

Masalah berawal dari konflik antara yayasan yang mengelola sekolah dan pihak yang mengklaim sebagai pemilik sah tanah tempat sekolah berdiri.

Sengketa tersebut menyebabkan sekolah terpaksa menghentikan sebagian kegiatan pembelajaran selama dua minggu, sebelum akhirnya dibuka kembali Senin 23 September 2024. (*)

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Biru-dan-Ungu-Modern-Webinar-Bisnis-Facebook-Post-1