BICARAA.COM, POHUWATO– Setelah penghentian sementara operasional penerbangan rute Pohuwato-Palu di Bandara Panua Pohuwato, kabar baik datang bagi masyarakat Pohuwato.
Dalam pertemuan dengan Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, Ketua Komisi III DPRD Pohuwato, Nasir Giasi, mengumumkan rute penerbangan ini akan kembali beroperasi pada akhir Januari mendatang.
Tidak hanya itu, rute baru Pohuwato-Luwuk juga akan segera dibuka, sebagai bagian dari upaya memperluas konektivitas wilayah.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak terkait, khususnya Plt. Dirjen Perhubungan Udara, atas perhatian besar mereka terhadap pengembangan Bandara Panua Pohuwato. Pembukaan kembali rute ini dan penambahan rute baru menjadi langkah positif dalam mendukung konektivitas wilayah,” ujar Nasir Giasi.
Disamping itu, Plt. Dirjen Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menyatakan dukungannya terhadap operasional penerbangan di Bandara Panua Pohuwato.
Menurutnya penerbangan di Pohuwato dapat membangun koneksi dan perekonomian Kabupaten Pohuwato.
“Meningkatkan layanan penerbangan di wilayah ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan konektivitas antarwilayah tetap berjalan dengan baik,” katanya.
Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, juga menyampaikan rasa terima kasih atas sinergi antara pemerintah daerah dan pusat.
Ia menjelaskan pembukaan kembali rute ini serta penambahan rute baru adalah hasil dari kerja keras bersama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Pohuwato.
“Bandara Panua adalah pintu gerbang transportasi udara yang sangat penting dalam mendukung percepatan pembangunan daerah,” katanya.
Nasir Giasi mengimbau masyarakat Pohuwato untuk mendukung operasional penerbangan perintis, seperti pesawat Susi Air, dan memanfaatkan layanan transportasi udara yang lebih efisien.
“Kami berharap rute baru ini akan memudahkan aktivitas masyarakat, baik untuk perjalanan bisnis maupun pribadi,” tambahnya.
Dengan dibukanya kembali rute penerbangan dan penambahan destinasi baru, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, memperlancar distribusi logistik, serta memperluas akses pasar dan wisatawan ke Pohuwato. (*)