AdvertorialParlemen & LegislatifUngkapan

Ridwan Monoarfa: Pancasila Bukan Sekadar Simbol, Tapi Arah Hidup Bangsa

×

Ridwan Monoarfa: Pancasila Bukan Sekadar Simbol, Tapi Arah Hidup Bangsa

Sebarkan artikel ini
Ridwan Monoarfa, Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Doc: Pribadi

Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini


Oleh: Ridwan Monoarfa
Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo


GORONTALO, BICARAA.COM — Peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni harus dimaknai lebih dari sekadar seremoni tahunan.

Bagi bangsa Indonesia, momentum ini merupakan pengingat kuat akan akar filosofi yang menyatukan keberagaman dan menjaga keutuhan negara.

Di tengah arus perubahan zaman dan tantangan global, Pancasila tetap menjadi pijakan utama dalam menjaga arah pembangunan bangsa.

Dalam konteks kekinian, Indonesia dikenal sebagai negara dermawan.

Gelar ini bukan tanpa dasar, sebab semangat gotong royong dan kepedulian sosial masih hidup nyata di tengah masyarakat.

Dari musibah bencana hingga situasi krisis, bangsa ini selalu menunjukkan kekuatan solidaritas yang langka dimiliki bangsa lain.

Nilai-nilai kebersamaan inilah yang menjadi bukti nyata bahwa Pancasila tetap relevan dan membumi.

Namun, semangat itu perlu terus diteguhkan dalam wujud nyata, terutama dalam kebijakan publik. Keadilan sosial tidak boleh berhenti pada slogan.

Ia harus hadir dalam keputusan dan tindakan nyata pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan. Hanya dengan itu, Persatuan Indonesia bisa terus dijaga dari potensi perpecahan akibat kepentingan kelompok.

Lebih jauh, nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dan Kemanusiaan yang Adil dan Beradab perlu dilindungi dari dominasi kekuasaan ekonomi dan politik yang kerap menggerus nurani.

Jika keuangan menjadi pengendali utama kehidupan berbangsa, maka nilai-nilai kemanusiaan akan terpinggirkan. Pancasila harus menjadi benteng agar hal itu tidak terjadi.

Dengan menjadikan Pancasila sebagai fondasi utama dalam menghadapi perubahan global, Indonesia akan tetap kokoh sebagai negara yang dermawan, adil, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Maka dari itu, Hari Lahir Pancasila bukan hanya tentang mengenang sejarah, tetapi juga momentum meneguhkan arah masa depan bangsa. (*)


Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Putih-Biru-Modern-Simpel-Selamat-Hari-Dokter-Nasional-Instagram-Post-3