EkonomiPohuwato

Jelang Iduladha, Cabai Bikin Pusing, Bawang dan Tomat Bikin Lega

×

Jelang Iduladha, Cabai Bikin Pusing, Bawang dan Tomat Bikin Lega

Sebarkan artikel ini

Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini

POHUWATO, BICARAA.COM – Menjelang Iduladha, harga rempah di Pasar Tradisional Marisa, Kabupaten Pohuwato, masih bergejolak.

Cabai rawit jadi komoditas paling terasa kenaikannya, sementara bawang dan tomat justru turun drastis.

Cabai rawit yang awalnya dijual Rp48 ribu per kilogram sebelum Lebaran kini tembus Rp87 ribu.

Kenaikan ini disebut karena pasokan yang seret dan belum masuk musim panen.

“Sudah dua pekan harga cabai naik terus. Barang dari petani kurang, permintaan tinggi, jadi harga naik,” ujar Siti Auliani (30), pedagang di Pasar Marisa kepada bicaraa.com, Jumat (25/4/2025).

Siti menyebut, kenaikan ini bikin pembeli terkejut dan beberapa mengurangi jumlah belanja mereka.

Tapi di sisi lain, stok melimpah justru membuat harga bawang dan tomat merosot.

“Bawang merah dari Rp40 ribu turun ke Rp25 ribu. Bawang putih dari Rp30 ribu jadi Rp20 ribu. Tomat malah tinggal Rp15 ribu per kilo sekarang,” tambahnya.

Penurunan ini disambut baik oleh para ibu rumah tangga. Rini Hasan (35), warga Desa Buntulia Barat, mengaku terbantu dengan harga yang makin terjangkau.

“Bawang dan tomat turun itu bagus sekali, apalagi kebutuhan dapur banyak. Tapi harga cabai bikin pusing. Mau bikin sambal saja pikir-pikir,” katanya.

Sementara itu, Sutia Monoarfa (40), pembeli lainnya, berharap harga cabai bisa segera normal.

“Kalau bisa cepat panenlah petani, supaya cabai turun juga. Cabai itu kebutuhan pokok buat orang Gorontalo,” ucapnya.

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Putih-Biru-Modern-Simpel-Selamat-Hari-Dokter-Nasional-Instagram-Post-3