Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini
GORONTALO, BICARAA.COM – Wakil Ketua I DPRD Provinsi Gorontalo, Ridwan Monoarfa, menyampaikan pesan penting di momentum Hari Tani 2025.
Dijelaskannya, pertanian adalah fondasi masa depan bangsa yang harus terus diperkuat untuk memastikan kedaulatan pangan sekaligus kesejahteraan petani.
Ridwan menegaskan Hari Tani bukan hanya peringatan simbolis, tetapi momentum refleksi atas peran vital petani dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Ia mengajak seluruh pihak untuk menghormati jasa petani sekaligus memastikan pembangunan sektor pertanian berjalan berkelanjutan.
“Hari Tani adalah momentum untuk menghormati jasa petani, memperkuat kedaulatan pangan, dan memastikan pertanian berkelanjutan yang menyejahterakan. Mari bersama menjadikan pertanian sebagai fondasi masa depan bangsa yang mandiri, adil, dan berdaulat,” ujar Ridwan.
Dalam pesannya, Ridwan juga menyoroti peran generasi muda.
Ia menilai keterlibatan mereka mutlak dibutuhkan untuk menghidupkan kembali sektor pertanian dengan semangat inovasi dan pemanfaatan teknologi.
Tanpa regenerasi, kata Ridwan, cita-cita swasembada pangan bisa terancam di masa depan.
“Tanpa regenerasi petani, bukan tidak mungkin cita-cita kedaulatan pangan menghadapi ancaman serius,” tambahnya.
Selain regenerasi, Ridwan menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan petani.
Ia menilai negara perlu memastikan akses yang adil terhadap lahan, modal, teknologi, dan pasar agar petani dapat meningkatkan produktivitas.
Pertanian, menurutnya, harus ramah lingkungan sekaligus relevan dengan kebutuhan generasi muda.
Ridwan juga mendorong modernisasi pertanian.
Mulai dari mekanisasi, pemanfaatan teknologi digital, hingga penerapan smart farming menjadi hal penting untuk meningkatkan efisiensi produksi.
Namun, ia mengingatkan bahwa modernisasi harus tetap berpijak pada kearifan lokal yang diwariskan dari generasi sebelumnya.
“Kehadiran generasi muda petani adalah hal strategis untuk mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia,” tegas Ridwan.
Pesan Ridwan di Hari Tani ini memperkuat pandangan bahwa sektor pertanian bukan hanya soal produksi pangan, tetapi juga kunci kemandirian bangsa.
Ia mengajak semua pihak untuk tidak hanya menjadikan Hari Tani sebagai seremoni, tetapi sebagai panggilan kerja nyata bagi masa depan bangsa.
Dengan semangat Hari Tani 2025, Ridwan berharap Gorontalo dapat menjadi salah satu daerah yang konsisten mengembangkan sektor pertanian modern, berkelanjutan, dan berdaya saing, tanpa meninggalkan nilai-nilai lokal yang sudah mengakar di masyarakat. (*)