Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini
POHUWATO, BICARAA.COM – Program Peduli Biomasa Group terus dijalankan sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung kesejahteraan sosial masyarakat di sekitar wilayah operasional.
Salah satu fokus utama program ini adalah pemberian santunan kepada anak yatim piatu di 15 desa binaan yang berada di lingkungan perusahaan.
Program tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang secara konsisten dilaksanakan sebagai wujud kepedulian terhadap anak-anak yang membutuhkan perhatian dan dukungan, khususnya anak yatim piatu.
Santunan diberikan secara rutin setiap tiga bulan kepada 10 anak yatim piatu di masing-masing desa binaan.
Dengan skema tersebut, setiap triwulan Biomasa Group menyalurkan bantuan kepada total 150 anak yatim piatu yang tersebar di 15 desa.
Adapun bentuk santunan yang diberikan berupa kebutuhan pokok, yakni 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir untuk setiap anak penerima.
Bantuan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar anak-anak penerima manfaat.
Direktur PT IGL–BTL, Zunaidi, menyampaikan bahwa program santunan ini telah menjadi agenda rutin perusahaan yang dijalankan secara berkelanjutan.
Meski nilai bantuan yang diberikan tidak besar, perusahaan berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban anak-anak yatim piatu dan membawa manfaat nyata.
“Santunan kepada anak-anak yatim piatu ini merupakan program rutin perusahaan yang diberikan setiap triwulan. Apa yang kami berikan mungkin secara nilai tidak besar, namun dengan niat tulus perusahaan, pemberian bantuan tersebut setidaknya dapat meringankan beban anak-anak yatim piatu yang menerima dan diberikan keberkahan,” ujar Zunaidi.
Ia menegaskan program ini tidak hanya sekadar bentuk kepedulian sosial, tetapi juga bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir dan memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Menurutnya, Biomasa Group tidak semata-mata berorientasi pada keuntungan, tetapi juga berupaya menyeimbangkan aspek bisnis dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan.
“Ini merupakan salah satu program CSR kami dan sebagai niat tulus sebagai bentuk berbagi keberkahan. Bukan hanya fokus kami di profit semata, tetapi kami juga ingin hadir dengan memberikan dampak manfaat dan dampak sosial terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” lanjutnya.
Zunaidi berharap, melalui pelaksanaan program CSR yang berkelanjutan, hubungan antara perusahaan dan masyarakat dapat terus terjalin dengan baik.
Ia juga menaruh harapan agar operasional perusahaan ke depan dapat berjalan lancar, terus berkembang, serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat dan daerah sekitar.
Program Peduli Biomasa Group ini menjadi salah satu upaya perusahaan dalam memperkuat peran sosialnya sekaligus memastikan bahwa keberadaan perusahaan membawa manfaat langsung bagi masyarakat di desa-desa binaan. (*)









