BICARAA.COM, DUNIA– Gempar, Negara Arab Saudi pertama kali melegalkan penjualan minum beralkohol di Kota Riyadh.
Toko minuman ini dilaporkan berlokasi di kawasan kompleks diplomatik di ibu kota.
Tujuannya sederhana, agar hanya para diplomat dan orang-orang khusus saja yang bisa menikmatinya.
Upaya itu dilakukan saudi demi memujudkan visi arab saudi yang di gagas oleh Putra Mahkota Muhamad Bin Salman (MBS)
Arab Saudi berencana menjadi negara yang pendapatannya tidak lagi bergantung kepada minyak.
Rencananya ketika dibuka, minuman beralkohol di khususkan bagi tamu diplomat yang bergama non muslim.
Disatu sisi, Arab Saudi berupaya melawan pasar gelap dengan melegalkan alkohol.
Walaupun selama beradab-abad saudi memiliki aturan ketat yang melarang peredaran dan konsumsi minuman beralkohol.
Bahkan, dalam waktu dekat ini Sebuah bar premium akan menyajikan wine, cocktail dan champagne.
Dan direncanakan akan dibangun di kota Neom yang ada di tepi Laut Merah.
Informasi itu dilaporkan oleh media terkemuka Wall Street Journal (WSJ).
Demikian seperti dilansir Middle East Eye, pada Rabu (26/01/2024).
Disebutkan juga bahwa akan ada toko wine retail yang akan dibuka dengan ‘etalase dinding vertikal yang mencolok’.
gambar-gambar wanita berbikini dan pria bertelanjang dada.
Sebelumnya, isu perizinan alkohol di Arab Saudi sudah beredar sejak Mei lalu.
Meski demikian, perwakilan Neom belum memberi konfirmasi terbaru soal ini.
Tapi di Mei tahun 2023, pemerintah Arab Saudi sempat membantah sebagian dari isu.
Dengan mengatakan Neom akan tunduk pada kedaulatan Arab Saudi.
