Gulir Kebawah Untuk Tetap Baca Berita
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2
Gorontalo

57 Warga Gorontalo Terinfeksi Wabah Leptospirosis, 4 Orang Meninggal Dunia

×

57 Warga Gorontalo Terinfeksi Wabah Leptospirosis, 4 Orang Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
Foto: Bicaraa.com(Dela)/ Wabah Leptospirosis.

BICARAA.COM KOTA GORONTALO – Sebanyak 57 warga di Provinsi Gorontalo, terjangkit wabah Leptospirosis. Jumlah tersebut berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Gorontalo yang tercatat selama dua bulan.

Kasus wabah Leptospiriosis ini dikatakan tersebar di tiga wilayah Gorontalo. Wilayah yang dimaksud, terdiri dari Kota Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Gorontalo.

Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo melaporkan  57 kasus terbagi  3 kriteria kategori penyebaran yaitu suspek 26 orang, probable 30 orang, kasus positif konfirmasi 1 orang dan 4 meninggal dunia.

Pj Kewaspadaan Dini dan Respond Penyakit Potensial KLB /Wabah Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Lastri Qodriany mengatakan wabah Leptospiriosis ini disebabkan dari hewan yaitu tikus, Rabu (21/8/2024).

“Bisa tersebar karena tempat dan solokan yang terdapat tikus ini tergenang banjir, hingga aktivitas manusia yang berada di wilayah banjir tersebut,” kata Lastri Qodriany.

Data dari Dinas Kesahatan Provinsi Gorontalo kasus pertama kali terlaporkan pada tanggal 14 Juli 2024 dari posko pelayanan banjir di Kota Gorontalo.

“Dilaporkan salah satu petugas surveilans RS di Kota Gorontalo dan ditindaklanjuti dengan penyelidikan epidemiologi di tanggal 19 juli 2024,” Tandas Lastri.

Selain itu, gejala utama penyebaran wabah juga dapat diketahui dengan mulai merasakan demam, sakit kepala, merasa lemas, dan kemerahan pada mata.

Diungkapkan Lastri bahwa Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo telah mencoba untuk mengeluarkan surat edaran dari Gubernur terkait penanggulangan leptospirosis.

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Biru-dan-Ungu-Modern-Webinar-Bisnis-Facebook-Post-1
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2