Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini
POHUWATO, BICARAA.COM – Sebanyak 25 ekor ternak sapi diserahkan kepada masyarakat di Kabupaten Boalemo dan Kabupaten Pohuwato melalui jalur aspirasi Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Mikson Yapanto.
Bantuan tersebut disalurkan sebagai bentuk dukungan konkret terhadap para peternak rakyat guna meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan ekonomi keluarga.
Bantuan ternak sapi ini diperuntukkan bagi peternak skala kecil yang selama ini menggantungkan hidup dari sektor peternakan tradisional.
Penyerahan bantuan disambut antusias oleh para penerima yang berharap bantuan tersebut dapat menjadi modal awal untuk mengembangkan usaha ternak secara berkelanjutan.
Mikson Yapanto menyampaikan bantuan tersebut merupakan hasil dari aspirasi masyarakat yang diperjuangkan melalui jalur legislatif.
Ia menegaskan sektor peternakan memiliki peran strategis dalam menopang ekonomi rakyat di pedesaan.
“Bantuan ini adalah bentuk komitmen kami dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya para peternak. Kita ingin peternak di Boalemo dan Pohuwato bisa lebih mandiri dan memiliki daya saing,” ujar Mikson.
Ia menambahkan bantuan ternak tidak boleh dipahami sebatas penyerahan hewan semata, melainkan harus menjadi bagian dari upaya penguatan ekonomi jangka panjang bagi keluarga peternak.
“Sapi ini harus dirawat dengan baik. Jangan langsung dijual, tapi dikembangkan agar hasilnya bisa berlipat. Kalau dikelola dengan serius, satu ekor sapi bisa berkembang menjadi beberapa ekor dalam beberapa tahun,” tegasnya.
Mikson juga mendorong adanya pendampingan dari pemerintah daerah dan instansi teknis terkait, khususnya dalam aspek kesehatan hewan, pakan, dan manajemen kandang.
Menurutnya, tanpa pendampingan, bantuan ternak berisiko tidak memberikan dampak maksimal bagi penerima.
“Kami ingin bantuan ini tepat sasaran dan benar-benar berdampak. Harus ada pengawasan serta pendampingan berkelanjutan, supaya peternak tidak berjalan sendiri,” katanya.
Salah satu penerima bantuan, Ahmad Iskandar (47), peternak asal wilayah Pohuwato, mengaku sangat bersyukur atas bantuan ternak sapi yang diterimanya.
Ia menilai bantuan tersebut membuka peluang besar bagi keluarganya untuk meningkatkan penghasilan.
“Selama ini kami beternak dengan keterbatasan modal. Dengan adanya bantuan sapi ini, kami merasa sangat terbantu. Insyaallah akan kami rawat dengan baik supaya bisa berkembang dan jadi sumber ekonomi keluarga,” ucap Ahmad.
Ia juga berharap program bantuan seperti ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak peternak kecil yang selama ini kesulitan mengembangkan usaha karena keterbatasan modal.
Penyerahan bantuan ternak sapi ini juga dinilai sejalan dengan upaya penguatan ketahanan pangan daerah, khususnya di sektor peternakan.
Dengan bertambahnya populasi ternak di tingkat masyarakat, produksi daging lokal diharapkan meningkat dan ketergantungan pasokan dari luar daerah dapat ditekan.
Mikson menegaskan bahwa DPRD Provinsi Gorontalo akan terus mendorong program-program pemberdayaan berbasis potensi lokal, termasuk peternakan, pertanian, dan perikanan.
“Peternak adalah bagian penting dari penggerak ekonomi rakyat. Negara harus hadir memberi dukungan dan keberpihakan nyata. Program seperti ini akan terus kami perjuangkan,” tutup Mikson.
Bantuan 25 ekor sapi ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat ekonomi peternak di Boalemo dan Pohuwato secara bertahap dan berkelanjutan. (*)












