Gulir Kebawah Untuk Tetap Baca Berita
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2
Pilkada Gorontalo

Surat B1 KWK Partai NasDem Resmi Keluar, Marten Taha Dipastikan Dampingi Toni Uloli di Pilkada Gorontalo 2024

×

Surat B1 KWK Partai NasDem Resmi Keluar, Marten Taha Dipastikan Dampingi Toni Uloli di Pilkada Gorontalo 2024

Sebarkan artikel ini
Berkas B1 KWK Marten Taha Dari Partai Nasdem Resmi Diterima Ridwan Monoarfa, Sekretaris Partai NasDem Gorontalo, Jumat (06/09/2024)

BICARAA.COM, GORONTALO– Marten Taha ditunjuk partai NasDem untuk menggantikan Rustam Akili sebagai calon wakil gubernur dalam Pilgub Gorontalo 2024.

Penunjukan terjadi setelah Rustam dinyatakan tidak lolos tes kesehatan oleh tim medis dalam pemeriksaan calon kepala daerah beberapa hari yang lalu oleh tim dokter di RSUD Aloe Saboe.

Ketua Bidang Legislatif Partai NasDem Gorontalo Mikson Yapanto kepada bicaraa.com, Jumat (06/09/2024) menyampaikan kedekatan Marten Taha dengan Rachmat Gobel telah terjalin lama.

Disamping itu, sejumlah program Rachmat Gobel juga banyak di dukung oleh Marten Taha sewaktu menjadi Walikota Gorontalo.

“Marten Taha menjadi teman dekat sedari dulu dari Rachmat Gobel, dan semua keputusan yang telah ada berdasarkan pertimbangan yang matang menunjuk Marten Taha sebagai penggangi Rustam Akili,” paparnya.

Selebihnya, Partai NasDem Gorontalo siap mendukung dan berjuang jika semua telah menjadi keputusan partai.

“Rachmat Gobel adalah tokoh masyakarat yang bisa berkawan dengan siapa saja, kedekatan itu juga yang membuat Partai NasDem ingin Marten Taha damping Toni Uloli gantikan Rustam Akili,” tandasnya.

Disamping itu lanjut Mikson Berkas B1 KWK untuk pasangan Marten Taha telah diterima langsung oleh Partai NasDem Gorontalo.

“Berkas telah diterima langsung Sekretaris Partai Nasdem Gorontalo dan telah ditandatangani oleh Ketum Partai Nasdem Surya Paloh,” paparnya.

Sebelumnya, KPU Provinsi Gorontalo menyatakan Rustam Akili tidak lolos dalam tes kesehatan yang dilakukan oleh tim medis.

Komisioner KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola, menegaskan bahwa pemeriksaan kesehatan bukan hanya soal kondisi fisik, tetapi lebih kepada kemampuan calon untuk menjalankan tugas pemerintahan.

“Jadi bukan soal sakit atau tidak sakit, tetapi lebih kepada apakah calon tersebut mampu menjalankan tugasnya sebagai kepala atau wakil kepala daerah,” jelas Sophian.

KPU Provinsi memberikan waktu tiga hari kepada pihak LO partai pengusung untuk mengajukan penggantian calon yang tidak lolos, dan Marten Taha akhirnya dipilih untuk menggantikan posisi Rustam. (*)

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Biru-dan-Ungu-Modern-Webinar-Bisnis-Facebook-Post-1
Merah-Ilustrasi-Kampanye-Ayo-Memilih-Pemilihan-Umum-Instagram-Post-2