DPRD Gorontalo

Komisi III DPRD Gorontalo Sampaikan Aspirasi Infrastruktur Kepada Rachmat Gobel

×

Komisi III DPRD Gorontalo Sampaikan Aspirasi Infrastruktur Kepada Rachmat Gobel

Sebarkan artikel ini
Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo Menemui Rachmat Gobel Guna Membaha Masalah Infrastruktur di Gorontalo, Foto; (Aset/bicaraa.com)

Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini


GORONTALO, BICARAA.COM — Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan kerja ke Anggota DPR-RI, Rachmat Gobel, guna membahas sejumlah isu strategis yang tengah dihadapi daerah, Jumat, (12/09/2025).

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, rombongan legislatif daerah menyampaikan berbagai aspirasi dan kebutuhan mendesak yang memerlukan dukungan langsung dari pemerintah pusat.

Kunjungan ini difokuskan pada tiga isu utama, percepatan revitalisasi Danau Limboto, penambahan infrastruktur di RSUD dr. Hasri Ainun Habibie, serta penanganan tanggul jebol di beberapa titik di wilayah Gorontalo yang hingga kini belum tertangani maksimal.

Ketiga isu tersebut dinilai penting karena menyangkut keselamatan masyarakat, peningkatan layanan publik, dan kelestarian lingkungan daerah.

Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Ais Y. Ayuwa, menjelaskan kunjungan  merupakan bentuk keseriusan DPRD untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat di hadapan wakil Gorontalo di tingkat nasional.

Menurutnya, tanpa dukungan lintas lembaga, sejumlah program prioritas daerah akan sulit direalisasikan.

“Kami datang menemui Kaka Rachmat Gobel untuk menyampaikan langsung berbagai persoalan di Gorontalo yang membutuhkan perhatian pemerintah pusat. Salah satunya soal kebutuhan bronjong untuk penanganan tanggul jebol yang hingga kini belum tersedia karena stok di Balai Wilayah Sungai sudah habis,” ujar Ais Y. Ayuwa kepada bicaraa.com, Sabtu, (11/10/2025).

Ais juga menjelaskan, kondisi tanggul yang rusak di beberapa wilayah sudah cukup mengkhawatirkan. Jika tidak segera diperbaiki, kerusakan bisa meluas dan mengancam permukiman warga di sekitar bantaran sungai.

Ia berharap agar Rachmat Gobel dapat membantu mendorong Kementerian Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (PUPR) untuk segera menindaklanjuti persoalan tersebut.

Selain persoalan infrastruktur sungai, Komisi III juga menyoroti pentingnya percepatan revitalisasi Danau Limboto. Danau kebanggaan masyarakat Gorontalo itu kini semakin dangkal akibat sedimentasi dan alih fungsi lahan di sekitarnya.

Menurut Ais, program revitalisasi harus menjadi prioritas nasional karena menyangkut keberlanjutan sumber daya air dan kehidupan ekonomi masyarakat sekitar.

“Revitalisasi Danau Limboto bukan hanya soal menjaga lingkungan, tetapi juga tentang masa depan ekonomi masyarakat yang bergantung pada danau itu. Kami berharap pemerintah pusat benar-benar menjadikan ini program prioritas,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Komisi III juga membahas penambahan infrastruktur di RSUD dr. Hasri Ainun Habibie.Rumah sakit tersebut merupakan salah satu fasilitas kesehatan utama di Provinsi Gorontalo yang melayani pasien dari berbagai kabupaten dan kota.

Peningkatan sarana dan prasarana dinilai perlu agar layanan kesehatan bisa lebih maksimal.

Ais Ayuwa turut menyampaikan kepada Rachmat Gobel agar mendukung pengalokasian anggaran infrastruktur jalan untuk persiapan pelaksanaan Pekan Nasional Tani dan Nelayan (Penas Tani) 2026 yang akan digelar di Gorontalo.

“Kami meminta Kakak RG agar bisa membantu lewat Komisi V DPR-RI, supaya anggaran jalan menuju lokasi kegiatan Penas Tani nanti bisa segera disiapkan,” katanya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Rachmat Gobel menyatakan komitmennya untuk membantu memperjuangkan kebutuhan daerah di tingkat nasional.

Ia menegaskan akan mendorong berbagai usulan itu melalui jalur penganggaran dan koordinasi lintas kementerian.

“Saya akan berupaya mendorong melalui pikiran anggaran di DPR-RI agar semua kebutuhan penting bagi masyarakat Gorontalo dapat diakomodasi,” ujar Rachmat Gobel.

Kunjungan kerja tersebut turut didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Ridwan Monoarfa, dan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Mikson Yapanto. (*)

Share:   

Baca Berita Kami Lainnya di: 
Image