Nikmati Update Berita Terbaru dari Bicaraa.com Setiap Hari Melalui Saluran Whatsapp, Bisa Klik Disini
GORONTALO, BICARAA.COM – Harga sejumlah bahan pangan, khususnya rempah-rempah seperti cabai (rica) dan tomat di Pasar yang ada di Desa Tapa, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, mengalami perubahan harga hampir setiap hari.
Hal ini diungkapkan oleh Sela Pomalingo (22), salah satu karyawan di toko rempah-rempah UD Rafli yang berlokasi di pasar andalas.
Menurut Sela, perubahan harga yang terjadi sangat tidak stabil, terutama pada bahan-bahan yang langsung didatangkan dari petani.
“Setiap hari terjadi perubahan harga, terutama pada rempah-rempah seperti rica dan tomat. Hari ini bisa Rp90 ribu per kilo, besok bisa berubah lagi,” katanya.
Tidak hanya rica dan tomat, bawang merah dan bawang putih juga mengalami perubahan harga walaupun tidak setiap hari.
“Bawang merah dan bawang putih juga sering mengalami perubahan harga, tapi tidak setiap hari, harganya bisa naik Mulai dari Rp50 ribu per kilo dan beberapa minggu kemudian turun lagi menjadi Rp30 per kilo,” jelasnya.
Sela menambahkan, secara rutin mereka menjual berbagai jenis rempah serta mendapatkan pasokan bahan langsung dari para petani, dan hingga kini proses distribusi dinilai lancar.
“Pemasukan stok bahan pangan aman, setiap hari ada yang masuk. Jadi ketersediaan tetap terjaga,” tambahnya.
Meski memiliki pelanggan tetap, dirinya mengungkapkan, perubahan harga yang tidak menentu kerap menjadi pemicu keluhan dari konsumen.
“Tantangannya itu, pelanggan suka protes kalau harga naik tiba-tiba. Tapi kami hanya menyesuaikan dengan harga pasar,” ungkap Sela.
Terakhir dirinya berharap, naik-turunnya harga pangan di Pasar Andalas menjadi perhatian tersendiri, terutama menjelang momen-momen besar seperti hari raya dan musim panen yang turut memengaruhi stabilitas harga. (*)