BICARAA.COM, POHUWATO– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato mengadakan kegiatan sosialisasi tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dengan fokus pada segmen pemilih muda.
Acara berlangsung di Kedai Inspirasi, Desa Marisa Selatan, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo Senin (12/08/2024).
Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, membuka acara yang turut dihadiri oleh Komisioner KPU Iskandar Ibrahim dan perwakilan Bawaslu Kabupaten Pohuwato, Munawar.
Kegiatan juga menghadirkan narasumber mantan Ketua KPU Pohuwato periode 2018-2023, Rinto W. Ali, serta akademisi Edy Sijaya.
Acara sosialisasi ini diikuti oleh 45 peserta dari berbagai organisasi pemuda, termasuk HMI, PMII, IMM, BEM, Karang Taruna, Kohati, IPNU, GP Ansor, serta sejumlah LSM dan organisasi media.
Kehadiran peserta dari berbagai latar belakang organisasi diharapkan dapat memperluas jangkauan sosialisasi dan meningkatkan partisipasi pemilih muda dalam Pilkada Serentak 2024.
Dalam sambutannya, Firman Ikhwan menekankan pentingnya pemilu yang dilakukan secara langsung sebagai sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat.
“Tujuannya adalah memahami esensi pemilu, mengapa kita harus melakukan pemilihan ini secara langsung,” ujarnya.
Menurut Firman, pemilu adalah momen penting bagi rakyat untuk menentukan arah pemerintahan di masa depan.
Firman juga menyoroti bahwa dalam sistem pemerintahan, pemilihan kepala daerah yang dilakukan setiap lima tahun menjadi kesempatan bagi rakyat untuk mengevaluasi dan memilih pemimpin yang paling sesuai dengan visi dan misi yang diusung.
“Visi dan misi itu merupakan janji politik yang harus dipertanggungjawabkan setiap lima tahun. Ini adalah sarana bagi rakyat untuk menentukan siapa yang layak memimpin daerah atau negara ini,” tambahnya.
Ia berharap kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pemilih muda tentang pentingnya partisipasi dalam pemilu.
Firman juga mengajak para peserta untuk aktif berkontribusi dalam menentukan masa depan daerah dan negara.
“Saya kira itu menjadi entry point dalam kegiatan ini, dan ada banyak hal yang nanti akan disampaikan oleh para narasumber lebih dalam lagi, akan dikupas secara bersama-sama dan didiskusikan,” tutupnya. (*)